AL FATIHA dalam bahasa Arab atau Tefilla Happatha dalam bahasa Ibrani dikenal sebagai suatu doa untuk penyembahan harian. Ini sudah dilaksanakan oleh orang-orang Yahudi diteruskan oleh orang-orang Kristiani, bahkan didoakan oleh orang-orang Islam
Beshem Eloah Harakhman HarakhimimHodu la-YHWH Rabun Ha‘olamimHarakhman Harakhimin, Melekh Yom HaddinElekha na‘bod Adonai le’orekh yamimNeheni be’orakh mishor lehayyimLalekheth be’orakh hatstsadiqqimLo halakh be‘etsath risha‘im welo hassagimAmen
(Tefilla Happatha, Christian Prayer dalam Bahasa Ibrani)
bismillâh ir-rahmân ir-rahîmal-hamdulillâhi rabb il-âlamînar-rahmân ir-rahîmmâliki yawm id-dîniyyâka na`budu wa iyyâka nasta`înihdinâ s-sirât al-mustaqîmsirât al-ladhîna an`amta `alayhim ghayr il-maghdûbi `alayhim wa la d-dâlîn Amin
(Dalam bahasa Arab, berdoa bersama dengan Al Fatiha dari saudara kita kaum Muslimin)
Dasarnya berasal dari Alkitab Perjanjian Lama :
Dengan Nama (Eloah - TUHAN) Maha Pengasih Maha Penyayang (Ezra 5:1; Daniel 9:9)
Syukur kepada (YHWH - TUHAN), Penguasa semesta alam (Daniel 2 : 37)
Maha Pengasih, Maha Penyayang (Mazmur 86 : 15)
Raja Hari Pengadilan (Mazmur 9 : 7)
Kepada-Mulah kami beribadah, ya (TUHAN - Adonai), untuk selamanya (Mazmur 30:9)
Bimbinglah kami senantiasa ke jalan yang lurus menuju kehidupan (Mazmur 27:11)
yaitu menurut jalan orang-orang yang benar (Ulangan 8:6)
Bukan menurut nasihat orang fasik dan bukan orang sesat (Mazmur 9:21)Amin
Bagaimana anda bisa bicara benar tentang agama Kami Islam, sedangkan untuk membaca dan mengartikannya saja anda masih salah, seharusnya anda pelajari dahulu, pahami barulah anda membuat kesimpulan...
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
DeleteBahasa sih benar tapi artinya tetap al fatihah, ayat ke 2 mestinya haleluyah rabun ha'lamin
DeleteBahasa sih benar tapi artinya tetap al fatihah, ayat ke 2 mestinya haleluyah rabun ha'lamin
DeleteKalau Al-Quran kitab penyempurna mengapa mengutip ayat2 Taurat & Injil.
DeleteTaurat & Injil sebagai kitab yg di turunkan oleh Allah sendiri telah di palsukan oleh tangan2 manusia maka Muslim telah mengingkari jaminan Allah yg telah di sampaikan di dalam Q46 : 7 Muslim telah membuat Allah sebagai pembohong besar karena telah mengingkari janjinya sendiri untuk menjaga kitab2nya.
Deleteto setiawan...wkwkwkwk apa tidak terbalik tuh..!!! islam yang telah memalsukan Injil dan Zabur..!!!! terbukti samapai sekarang tidak ada bukti Arkeologi tentang sejarah Muhammmad..!!! jangan malaing teriak malaingggg..!!!!
ReplyDeletegoblok😂
DeleteNgawur lu, wan-, Tau darimana lu muslim kayak gitu? Pelajari dulu agama lu baik-baik, baru pelajari agama kami (red; Islam). Bego jangan dipelihara, kambing dipelihara.
ReplyDeleteNgawur lu, wan-, Tau darimana lu muslim kayak gitu? Pelajari dulu agama lu baik-baik, baru pelajari agama kami (red; Islam). Bego jangan dipelihara, kambing dipelihara.
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteAgama mana ya lebih dulu?
ReplyDeleteBismillahirrahmanirrahim
ReplyDeleteUntuk saudara Muslimku,kita doakan mereka agar mendapatkan hidayah. Dan semoga Allah meneguhkan hati kita selalu diatas jalan-Nya yang lurus yaitu ni'mat Iman dan Islam sampai Kematian datang menjemput kita, dan memberi kesabaran dalam menghadapi musuh Allah dan Rasul-Nya, dan memberi kemenangan kepada kita (Muslim) dan menghinakan wajah orang orang kafir yang menentang Allah dan Rasul-Nya, Aamiin
Dan untuk kalian (orang non-muslim), ketahuilah bahwa agama kami, agama Allah Tuhan semesta alam pencipta langit dan bumi, Yang menundukkan bulan dan matahari, akan selalu mendapatkan pertolongan dan kemenangan dari Allah dan akan menghinakan orang orang kafir dan janji Tuhanku kami itu adalah benar.
Saya ingin menasehati kalian (non-muslim) kalau anda ingin tau bahwa agama Islam adalah agama yang paling benar dan hanya diridhai disisi Allah maka saya sarankan, pelajarilah yahudi dan hafalkanlah Taurat dan perkataan Musa bin 'Imran dengan matang, lalu pelajarilah
nashrani dan hafalkan Injil dan perkataan 'Isa bin Maryam dengan matang lalu pelajarilah Islam dan kitabnya Al-Qur'an dan Hadits Nabi-Nya Muhammad shalallahu alaihi wa sallam Maka,insya Allah kalian akan dapati bahwa agama Islamlah sebagi sebaik baik Petunjuk.
Dan janganlah kalian seperti pendeta yahudi di Madinah yaitu Huyay bin Akhthab. Ketika dia ditanya oleh saudaranya "apakah dia Muhammad itu memang benar seorang nabi yang kita dapati dalam Taurat, maka Huyay mengatakan "sungguh Muhammad itu memang benar seorang nabi yang kita dapati dalam Taurat" maka kata saudaranya "lalu, kenapa kita tidak beriman saja kepadanya". Maka jawaban yg bodoh diucapkan oleh Huyay bin Akhthab "Tidak, demi Allah aku tidak akan beriman dan memusuhinya selamanya, karena dia bukan dari golongan kita (Bani Israil) nb * Huyay bin Akhthab adalah pemimpin dan sekaligus rabi dari Bani Nadhir dan memiliki nasab sampai nabi Harun, para Ulama mengatakan dari keturunan Kahin/Kohen bin Harun
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
وَلَنْ تَرْضٰى عَنْكَ الْيَهُودُ وَلَا النَّصٰرٰى حَتّٰى تَتَّبِعَ مِلَّتَهُمْ ۗ قُلْ إِنَّ هُدَى اللَّهِ هُوَ الْهُدٰى ۗ وَلَئِنِ اتَّبَعْتَ أَهْوَآءَهُمْ بَعْدَ الَّذِى جَآءَكَ مِنَ الْعِلْمِ ۙ مَا لَكَ مِنَ اللَّهِ مِنْ وَلِىٍّ وَلَا نَصِيرٍ
"Dan orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan rela kepadamu sebelum engkau mengikuti agama mereka. Katakanlah, Sesungguhnya petunjuk Allah itulah petunjuk (yang sebenarnya). Dan jika engkau mengikuti keinginan mereka setelah ilmu (kebenaran) sampai kepadamu, tidak akan ada bagimu pelindung dan penolong dari Allah."
(QS. Al-Baqarah 2: Ayat 120)